Ketahaui Lebih Jauh Awal Mendapatkan Menstruasi


Sebagai seorang wanita atau perempuan tentunya pernah mengalami yang namanya menstruasi, meskipun sebagaian wanita atau remaja perempuan merasa akan khawatir ketika ada tanda tanda mentruasi pertama kali, apakah mendapatkan menstruasi atau datang bulan itu terasa nyeri, kepala pusing atau juga menyebabkan payudara menjadi sakit, untuk itu menstruasi yang pertama kali pastinya akan menjadi salah satu fase yang mana setiap perempuan remaja itu akan merasakan atau juga mengalaminya, karena tanda itu biasanya juga di sebut dengan menjadikan dirinya menuju kedewasaan atau pubertas, namun dalam hal pertama kali mendapatkan mentruasi tentunya tidak ada yang bisa benar benar memastikan kapan seorang perempuan itu akan mendapatkan datang bulan pada pertama kali bagi dirinya, yang pastinya menstruasi atau datang bulan itu akan datang pada masanya yaitu pubertas.

Setiap wanita maupun perempuan akan memiliki waktu kematangan yang berbeda beda, perbedaan waktu menstruasi antara anak perempuan maupun wanita yang mendapatkan menstruasi pertama kali itu normal terjadi, karena hal tersebut banyak factor yang mungkin dapat mempengaruhinya seperti pola makan, aktivitas fisik hingga rasa strees bagi perempuan tersebut, dalam hal menstruasi atau haid bagi setiap wanita akan mengalami pendarahan yang biasa maupun juga lebih, apabila terjadi keluar darah secara berlebih biasanya di sebut menoragia, yang mana itu biasanya terjadi kepada orang orang dewasa, jadi menorrhagia adalah sesuatu hal yang mana kondisi ketika terjadinya pendarahan haid atau menstruasi dalam jumlah yang banyak atau juga durasi datangnya haid tersebut panjang dari pada interval haid yang normal, yang mana kondisi tersebut umumnya terjadi kepada perempuan yang baru mengalami pubertas atau juga wanita yang menjelang menopause yang kisaran umur wanita tersebut bisa di atas 40 hingga 50 tahunan.

Menorrhagia tersebut tentunya tidaklah menimbulkan bgangguan kualitas hidup atau anemia, untuk penyebabnya sendiri biasanya di picu oleh gangguan hormone yang misalnya saja seperti sindrom ovarium polikistik, obesitas, hipotirodisme dan juga resistensi insulin, bisa juga gangguan atau pertumbuhan dari jaringan jaringan Rahim seperti radang panggul, gangguan pada ovarium, hingga kelainan genetic yang man itu merupakan hal yang utama dalam mempengaruhi proses pembekuan darah, selain itu pemicu terjadinya darah hair keluar secara berlebih atau di sebut mennorhagia itu bisa di picu dari efek samping obat, seperti obat anti radang, obat hormonal, antikoagulan hingga obat kemoterapi yang bahkan untuk jenis suplemen herbal pun juga bisa menjadi pemicunya.

Untuk terkena atau mengalami jenis seperti haid dengan pendarah yang berlebih seperti menorrhagia tersebut biasanya itu bisa dapat sembuh dengan sendirinya, terutaman apabila penyebabnya itu memang masalh dari structural dari yang mengalami haid tersebut, namun apabila itu merupakan masalah hormonal bisa kemungkinan mentruasi itu sesekali kembali menjadi normal yang mana hal itu tergantung dari keseimbangan hormone pada saat itu.

Sebagian besar yang mengalami menorrhagia tersebut biasanya tidak dapt sembuh dengan sendirinya, dalam istilah medis menorrhagia digambarkan merupakan jumlah darah yang keluar berlebihan ketika mengalami haid atau menstruasi yang mana itu berlangsung lebih dari 7 hari secara normal, karenanya apabila hal itu tidak ditangani biasanya menorrhagia dapat menimbulkan gannguan bagi kualitas hidup hingga anemia bagi wanita tersebut, karenanya apabila merasakan hal tersebut lebih cepatnya langsung berkonsultasi kepada dokter yang memang lebih mengetahui hal tersebut dari pada kita mengira ngira bahwa ini hanya menstruasi normal saja.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.